TROBOS.CO – SURABAYA | Prestasi membanggakan kembali ditorehkan siswa SMP Muhammadiyah Plus (MPlus) Gunungpring. Dalam ajang Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) 2025 tingkat nasional, tim riset sekolah ini berhasil meraih Medali Perunggu, menjadikan mereka sebagai perwakilan terbaik se-Jawa Tengah dan DIY dalam kompetisi riset paling bergengsi untuk pelajar SMP tersebut.
Acara final dan penganugerahan yang berlangsung di Universitas Surabaya (UBAYA) pada 10–16 November 2025 itu berjalan meriah. Dalam momen penutupan, kedua siswa tampak bangga memegang medali, sertifikat penghargaan, hadiah pembinaan Rp 5.000.000, serta beasiswa pendidikan 100% di UBAYA.
Kepala SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring, Efi Nurul Utami, S.Pd, menegaskan bahwa capaian tersebut merupakan buah dari budaya riset yang telah lama dibangun di sekolah.
“Alhamdulillah, Medali Perunggu ini menjadi bukti bahwa riset bukan hanya kegiatan lomba, tetapi sudah menjadi budaya di SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring. Anak-anak dibiasakan berpikir kritis, memecahkan masalah, dan menulis karya ilmiah,” jelasnya.
Menurut Efi, keberhasilan ini tidak lepas dari sinergi antara siswa, orang tua, guru pembimbing, serta fasilitas sekolah yang mendukung tumbuhnya inovasi.
Prestasi di OPSI Nasional 2025 semakin memperkuat posisi MPlus sebagai sekolah yang konsisten membina bakat dan minat siswa. Saat ini, sekolah memiliki 37 program pengembangan diri, terdiri dari:
- 15 Kelas Talenta
- 22 Ekstrakurikuler
Tak hanya itu, SMP MPlus Gunungpring juga aktif mengikuti berbagai International Competition & Student Exchange yang membuka wawasan global, memperkuat jejaring internasional, dan mendorong lahirnya prestasi tingkat dunia.
Tim SMP MPlus Gunungpring berlaga pada kategori Ilmu Pengetahuan Terapan (IPT) dengan riset berjudul:
“Alat Pengukur Kualitas Bensin Berbasis IoT”
Penelitian ini mengembangkan alat yang mampu mengukur kualitas bensin berdasarkan kadar etanol menggunakan sensor gas alkohol MQ-3. Hasilnya, alat mampu memberikan indikator kualitas yang lebih cepat dan akurat, sehingga membantu pengguna kendaraan memastikan bahan bakar berada pada standar optimal.
Anggota tim:
- M. Raditya Pasya (kelas IX)
- Reza Fahlevi Putra (kelas IX)
Pembimbing: - Bagus Nusantoro Pranoto
Inovasi ini dinilai relevan, aplikatif, dan memiliki kebaruan, sehingga menarik perhatian juri dan mengantarkan keduanya ke podium nasional.
Iwan Setiawan, selaku Kesiswaan sekaligus pendamping lomba selama sepekan di Surabaya, mengungkap tantangan berat yang harus dilalui tim.
“Dari 14.313 tim pendaftar, hanya 7.657 yang lolos seleksi proposal. Kemudian mengerucut menjadi 25 tim di seleksi nasional. Alhamdulillah, anak-anak bisa membawa pulang Medali Perunggu,” tuturnya.
Iwan menambahkan, kualitas riset peserta nasional tahun ini sangat kompetitif, sehingga pencapaian MPlus menjadi kebanggaan tersendiri.
Raihan Medali Perunggu OPSI Nasional 2025 mempertegas bahwa SMP Muhammadiyah Plus Gunungpring tidak hanya unggul dalam akademik, tetapi juga dalam penelitian, teknologi, kreativitas, dan inovasi siswa.
Prestasi ini diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh siswa untuk terus berkarya dan meraih pencapaian lebih tinggi, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Yusron Ardi Darmawan, M.Pd
