Dakwah Bil-Hikmah: Ubah Mustahiq Jadi Muzaki Lewat Pemberdayaan Ekonomi Umat

TROBOS.CO, Surabaya – Dalam Workshop Pemberdayaan Ekonomi Ummat yang diselenggarakan LAZNAS Dewan Dakwah di kompleks Masjid Al-Hilal, Surabaya, Kamis (2/10), para peserta mendapatkan pesan penting mengenai urgensi dakwah yang menyentuh kebutuhan nyata masyarakat.

Ketua Dewan Dakwah Jatim, Dr. KH. Fathur Rohman, M.Pd.I, dalam sambutannya menegaskan bahwa dakwah harus dilakukan bil-hikmah (penuh kebijaksanaan) dan sesuai dengan kondisi umat.

Ketua Dewan Da’wah Jatim, Dr. KH. Fathur Rohman, M.Pd.I, menyerahkan bantuan modal usaha senilai Rp5 juta kepada penerima manfaat dalam Workshop Pemberdayaan Ekonomi Umat di Surabaya, Kamis (2/10/2025).

“Kalau jamaahnya lapar, maka yang diberikan bukan hanya ceramah, melainkan juga makanan serta solusi nyata melalui program pemberdayaan ekonomi,” tegasnya.

Beliau menekankan pentingnya mengubah pola pikir masyarakat dari sekadar penerima zakat menjadi pemberi zakat.

“Tujuan kita adalah mengangkat derajat umat hingga mereka mampu bertransformasi dari mustahiq (penerima zakat) menjadi muzaki (pemberi zakat),” ujarnya.

KH. Fathur Rohman juga mengingatkan agar jamaah tidak termasuk golongan yang disebut dalam Al-Qur’an sebagai pendusta agama, yaitu orang yang mengabaikan kaum dhuafa dan tidak peduli pada kebutuhan sesama. Ia mengutip sabda Nabi Muhammad SAW:

“Khairun-nās anfa‘uhum linnās – sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya.”

Sebagai bentuk nyata pemberdayaan, LAZNAS Dewan Dakwah menyalurkan bantuan modal usaha kepada sepuluh warga Kecamatan Bubutan, Surabaya. Penyerahan bantuan disaksikan oleh Kepala Pemberdayaan Wakaf dan Zakat Kemenag Surabaya, Camat Bubutan, Kepala KUA Bubutan, Lurah, serta Ketua RW Purwodadi.

Di akhir sambutannya, KH. Fathur Rohman mengajak seluruh peserta dan jamaah untuk mendukung program-program LAZNAS Dewan Dakwah dengan menjadi donatur serta turut serta dalam gerakan pemberdayaan ekonomi umat.

“Dengan dukungan kita bersama, insya Allah akan lahir umat yang mandiri, kuat, dan mampu berkontribusi lebih besar untuk agama dan bangsa,” pungkasnya.

Redaktur TROBOS.CO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *