TROBOS.CO – Perjalanan panjang rakyat Palestina untuk meraih kemerdekaan akhirnya membuahkan hasil. Pada Sidang Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di New York, sebanyak 145 negara menyatakan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina. Dengan demikian, PBB secara de facto mengakui Palestina sebagai negara merdeka.
Negara-negara besar yang selama ini berperan penting dalam percaturan dunia, seperti Inggris, Prancis, Tiongkok, Australia, hingga Rusia, kompak menyuarakan dukungan mereka bagi Palestina.
Sikap ini sekaligus mempermalukan Amerika Serikat dan Israel yang hanya didukung segelintir negara kecil, seperti Mikronesia, Palau, dan Tonga. Dukungan yang timpang tersebut membuat posisi Israel semakin terpojok di forum internasional.
Israel sendiri tetap menolak untuk mengakui Palestina. Bahkan, mereka melontarkan ancaman kepada negara-negara yang mendukung kemerdekaan Palestina. Namun, ancaman tersebut tidak lagi memiliki pengaruh. Dunia sudah jenuh dengan sikap arogan Israel yang dianggap mengabaikan prinsip keadilan dan kemanusiaan.
Perjuangan rakyat Palestina untuk meraih kemerdekaan bukanlah perjalanan singkat. Lebih dari setengah abad mereka hidup dalam cengkeraman penjajahan, dengan jutaan korban jiwa dari generasi ke generasi.
Kini, dukungan internasional yang luas dianggap sebagai hasil dari kesabaran, pengorbanan, dan doa bangsa Palestina. Mereka telah melalui berbagai penderitaan, mulai dari kehilangan tanah, penindasan, hingga serangan militer yang menelan banyak korban sipil tak berdosa.
Situasi internasional juga berubah drastis setelah sejumlah konflik besar di Timur Tengah. Iran, yang selama ini menjadi musuh utama Israel, memberikan serangan balasan besar-besaran setelah fasilitas strategisnya diserang Israel.
Serangan itu memicu gelombang reaksi internasional. Israel yang selama ini dianggap kuat secara militer justru kehilangan simpati dunia. Serangan membabi buta ke Gaza, termasuk ke fasilitas sipil, semakin memperburuk citra mereka.
Upaya diplomasi Israel pun gagal. Banyak negara yang sebelumnya bersikap netral kini tegas menyatakan dukungan terhadap Palestina. Dengan 145 suara negara anggota PBB, dukungan ini menjadi tonggak penting bagi Palestina untuk melangkah menuju kemerdekaan penuh.
Dukungan mayoritas dunia ini bukan sekadar angka, tetapi simbol kemenangan moral bagi Palestina. Meskipun perjuangan fisik mereka masih berlanjut, pengakuan internasional membuka jalan bagi legitimasi politik dan diplomasi di kancah global.
Doa rakyat Palestina yang terzalimi kini seakan mendapat jawaban. Dunia akhirnya berpaling dan memberikan dukungan nyata. Palestina tidak lagi sendirian.
Redaktur TROBOS.CO
